Januari, 22 - 2018
Foto oleh Damianus Liwun
Rasanya yang gurih dan tekstur-nya yang renyah, membuat Jagung Titi menjadi camilan favorit bagi penduduk Nusa Tenggara Timur (NTT) terutama di pulau Flores bagian timur: Solor, Adonara, Alor, dan Lembata.
Jagung Titi salah satu camilan khas dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Dari namanya sudah bisa dipastikan jika camilan ini terbuat dari jagung, sedangkan kata “Titi” berarti dipipihkan atau ditumbuk yang menunjukkan bagaimana camilan ini dibuat.
Jagung yang digunakan untuk membuat camilan ini bukan jagung yang biasa ditemui di pasaran, akan tetapi jagung pulut putih yang bertekstur lengket seperti ketan dan jenis itu merupakan varian jagung lokal yang tersedia di NTT.
Penampakan Jagung Titi ini sekilas seperti emping melinjo khas Banten. Rasa Jagung Titi gurih walaupun tidak ditambahi bumbu seperti garam atau bahan penyedap lainnya. Rasa yang berpadu dengan tekstur renyah, membuat Jagung Titi menjadi camilan favorit bagi penduduk Nusa Tenggara Timur (NTT) terutama di pulau Flores, Solor, Adonara, Alor dan Lembata.
Jagung Titi biasanya dijadikan sebagai ‘teman ngopi’ atau bekal untuk perjalanan jauh, ada juga yang memakannya dengan lauk dan sayur sebagai teman atau bahkan pengganti nasi.
Sebagai anak asli Flores Timur, Saya merekomendasikan kepada pembaca untuk mencicipi camilan yang mempunyai rasa menarik dan gurih ini. Benar-benar cocok untuk dikombinasikan dengan makanan atau minuman lain sambil bersantai menikmati alam Flores Timur.
OPEN ORDER
11-15 MARET 2018
HARGA @ MIKA Rp. 5000.00
CONTACT PERSON 082247818941